Sabtu, 28 Mei 2011

MAJU

kaki kecilmu melangkah dengan denting indah
tanganmu memainkan nuansa masa ini

ada yang ingin kutanyakan
mengapa berlagu dengan tertelungkup?

jiwa patah akan selalu bisa terobati
berjalanlah dan jangan menoleh!

pergerakan hidup banyak di permukaan
yang terdalam sebenarnya sukar digali
usiamu belum mencapai pemahaman itu

lihatlah bulan dan matahari
pada saatnya kau harus tiba di sana
yang kau harus peduli hanyalah ini : 

gapailah mimpi dengan bermacam cara tanpa henti
duka dan kegagalan hanya suatu pacuan
rasa malas hanyalah duri, bakarlah itu!

lihatlah mataku
resapi semua ujarku
ketika kau mengenal inti maka akan tampak sisi indahnya!

--------

(puisi ini saya buat untuk gadis belia dgn pesan : “Ga ad seniman bodoh, yg ad hanya seniman malaz!”)




Tidak ada komentar:

Posting Komentar